Peluang.co.id - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) mendorong pelaku usaha mikro untuk meningkatkan usahany...
Peluang.co.id - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) mendorong pelaku usaha mikro untuk meningkatkan usahanya melalui pemanfaatan teknologi sehingga bisa masuk ke dalam rantai pasok baik nasional maupun global.
Hal itu disampaikan oleh Asisten Deputi Pengembangan Rantai Pasok Usaha Mikro, Sutarmo dalam pembukaan acara sinergi Kemenkop UKM-Komisi VI DPR RI dengan tema 'Temu Bisnis Usaha Mikro Pedagang Pasar' di Tegal, Senin 19 Oktober 2021.
"Pembatasan sosial masyarakat selama pademi Covid-19 meningkatkan masuknya pelaku usaha mikro ke pasar e-commerce, terutama pada sektor ritel dan grosir. Tercatat pada tahun 2020 penjualan e-commerce meningkat 26% atau sebesar 36 triliun dibandingkan tahun 2019," ujar Sutarmo dilansir dari situs Kemenkop UKM, Selasa (19/10/21).
Saat ini jumlah pengguna e-commerce di Indonesia mencapai 129 juta pengguna, namun pelaku usaha yang go digital baru 13,7 juta (21%) dari total 64 juta pelaku UMKM. Hal ini merupakan peluang dan pangsa pasar yang sangat besar bagi para pelaku usaha.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VI M Haekal yang diwakili Staf Khususnya Slamet Rujito, berharap akses pasar bagi produk usaha mikro semakin meluas baik melalui online maupun offline.
"Produk-produk UMKM yang selama ini dipasarkan secara tradisional yaitu bertemunya pedagang dan pembali, kini kita ingin meningkatkan melalui media elektronik atau e-commerce, jadi pasarkan produk secara offline dan online, karena harus mengikuti perkembangan teknologi," ujarnya.
( Gambar : Kemenkop UKM / Penulis : Fitri )
Tags : bisnis online asli, bisnis online tanpa modal, daftar bisnis online, bisnis online terbaru
