Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Pages

Responsive Ad

Kemenperin Sebut Singkong Jadi Pangan Lokal yang Mendunia

Peluang.co.id -  Plt. Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian , Reni Yanita menyampaikan, sin...



Peluang.co.idPlt. Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian, Reni Yanita menyampaikan, singkong dapat diolah menjadi berbagai macam jenis makanan dan berpotensi besar untuk dikembangkan di pasar global. 


Singkong juga telah merambah pasar dunia, produk olahan singkong digemari di banyak negara Eropa dan Amerika sebagai panganan dan camilan premium,” ujarnya dilansir dari situs resmi Kemenperin, Sabtu (23/10/21).


Berdasarkan data Trademap, pada tahun 2020 ekspor produk singkong beku (HS 071410) sebanyak 16.529 ton dengan nilai mencapai USD 9,7 juta. Angka ini mengalami peningkatan dari tahun 2019 sebesar 4.829 ton dengan nilai USD 4,1 juta.


“Secara nilai meningkat sebesar 135% (y-o-y). Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa produk umbi Indonesia memiliki potensi besar di pasar global,” ungkap Reni.


Maka Ditjen IKMA Kemenperin pun memfasilitasi industri kecil dan menengah (IKM) khususnya pengolahan komoditas umbi-umbian seperti singkong dengan sertifikasi Hazard Analysis Critical Control Points (HACCP).


HACCP merupakan suatu pedoman atau prosedur yang mengatur perusahaan atau produsen untuk memproduksi produk pangan agar aman, bermutu dan layak dikonsumsi.


“Dengan memiliki sertifikat HACCP, produsen dapat memberikan jaminan kepada konsumen terkait kualitas produk yang dihasilkan dan akan meningkatkan rasa percaya diri dalam pengembangan akses pasar, terutama menembus pasar global,” paparnya.



( Gambar : Kemenperin / Penulis : Fitri )



Tags : produk olahan singkong inovatif, makanan dari singkong kekinian, olahan singkong mentega, olahan singkong halus



Reponsive Ads