Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Pages

Responsive Ad

Pemerintah Waspadai Dampak Varian Baru Lambda Terhadap Ekonomi RI

Peluang.co.id -  Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Kacaribu menyampaikan pemerintah telah mewaspadai apa...



Peluang.co.idKepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Kacaribu menyampaikan pemerintah telah mewaspadai apabila varian Lambda juga menyebar di Indonesia.


Ia mengatakan besar kemungkinan varian baru yang hadir akan berdampak pada sektor ekonomi. Pemerintah juga akan terus mengamati perkembangan varian tersebut.


"Kita terus mengamati ini bagaimana perkembangannya, dan tentunya tim Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN) terus siap melihat ini," ujar Febrio dalam konferensi pers virtual, Rabu (18/8/2021).


Varian COVID Lambda ini muncul di tengah lonjakan kasus Corona di seluruh dunia. Varian terbaru ini dikenal dengan nama resmi C37 dan mulai menyebar di Filipina.


Ia menjelaskan pertumbuhan ekonomi selama pandemi merupakan hal yang tak pasti. Terbukti bahwa proyeksi pertumbuhan ekonomi di 2021 diturunkan menjadi 3,7- 4,5 persen, sebelumnya ada di kisaran 4,5-5,3 persen secara tahunan.


Lebih lanjut ia menuturkan pengendalian pandemi dari ancaman mutasi virus akan teratasi seiring dengan percepatan pelaksanaan vaksinasi dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). 


Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2022, pemerintah memproyeksikan pertumbuhan ekonomi di kisaran 5,2-5,8 persen.


( Gambar : Reuters / Penulis : Fitri )



Tags : status ekonomi indonesia, ekonomi indonesia saat ini, ekonomi indonesia saat ini 2021, kondisi ekonomi indonesia

 


Reponsive Ads