Peluang.co.id - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa keuangan Islam telah memantapkan dirinya sebagai pasar utama da...
Peluang.co.id - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa keuangan Islam telah memantapkan dirinya sebagai pasar utama dalam ekosistem keuangan global serta berkontribusi pada pembangunan ekonomi dan sosial global.
Hal ini ia sampaikan dalam acara Brunei Darussalam Islamic Capital Market Conference (BICAM) 2021 dengan topik Stimulating the Development of Islamic Capital Market Sector: A Story from Indonesia, Rabu (02/06).
“Saat ini, keuangan Islam telah menjadi salah satu segmen dengan pertumbuhan tercepat dari industri keuangan global dan terus berkembang. Aset keuangan Islam telah meningkat secara signifikan dan jumlahnya meningkat tiga kali lipat selama pasca krisis keuangan global,” jelasnya dilansir dari Kementerian Keuangan.
Aset keuangan Islam sekarang mewakili sekitar 2 triliun dolar AS dalam aset perbankan dan sekitar 400 miliar dolar AS dalam aset pasar modal. Tren positif ini diproyeksikan terus tumbuh sekitar 3 triliun dolar AS pada tahun 2024.
“Dalam perjalanan perkembangan keuangan Islam ini, Indonesia sangat bangga menjadi salah satu pemimpin utama dalam menerapkan inisiatif utama untuk mengembangkan sektor ini lebih jauh,” tambahnya.
Lebih jauh, ia menjelaskan secara global maupun internasional, Indonesia telah memantapkan dirinya sebagai salah satu penerbit sukuk global terbesar dan penerbit sukuk hijau yang pertama. ( Foto : Kementerian Keuangan / Penulis : Fitri )